Sabtu, 08 Desember 2012

PENYAKIT TIPUS


 
Penyakit Tipus atau dalam bahasa kedokteran dikenal dengan Typhus Abdominalis (typhoid) disebabkan oleh sejenis kuman yang disebut dengan Typhoid Bacillus. Kuman ini menyerang jaringan - jaringan getah bening. Penyakit ini sering menyerang pada anak yang berumur diatas 2 tahun. Walaupun sebenarnya tidak termasuk sebagai penyakit yang berbahaya, namun seringkali membuat para orang tua khawatir karena gejala yang mengikuti penyakit tipus ini yang biasanya juga bisa mengakibatkan dehidrasi serta radang otak bila tidak ditangani dengan benar.
 Tipes atau thypus adalah penyakit infeksi bakteri pada usus halus dan terkadang pada aliran darah yang disebabkan oleh kuman Salmonella typhi atau Salmonella paratyphi A, B dan C, selain ini dapat juga menyebabkan gastroenteritis (keracunan makanan) dan septikemia (tidak menyerang usus)
Kuman tersebut masuk melalui saluran pencernaan, setelah berkembang biak kemudian menembus dinding usus menuju saluran limfa, masuk ke dalam pembuluh darah dalam waktu 24-72 jam. Kemudian dapat terjadi pembiakan di sistem retikuloendothelial dan menyebar kembali ke pembuluh darah yang kemudian menimbulkan berbagai gejala klinis.
Dalam masyarakat penyakit ini dikenal dengan nama Tipes atau thypus, tetapi dalam dunia kedokteran disebut TYPHOID FEVER atau Thypus abdominalis, karena berhubungan dengan usus pada perut.
Diagnosis
Untuk mengetahui penyakit tersebut lakukan pemeriksaan laboratorium seperti :
-Terjadinya penurunan sel darah putih
-Anemia rendah karena pendarahan pada usus
-Trombosit menurun
-Menemukan bakteri salmonella typhosa pada kotoran, darah, urin
Peningkatan titer Widal
Reaksi Widal merupakan test imunitas yang ditimbulkan oleh kuman Salmonella typhi/ paratyphi, yaitu kuman yang terdapat di minuman dan makanan kita yang terkontaminasi dengan tinja orang yang sakit. Dikatakan meningkat bila titernya lebih dari 1/400 atau didapatkan kenaikan titer 2 kali lipat dari titer sebelumnya dalam waktu 1 minggu.
Pada pemeriksaan fisik dapat ditemui bradikardi (denyut melemah) relatif, pembesaran limfa, tegangnya otot perut, dan kembung. Serta, periksakanlah apakah kandung empedu anda tidak mengalami peradangan menahun karena bakteri Tipes dapat menempati kandung empedu.
GEJALA PENYAKIT TIPUS:
  • Timbul demam berlahan - lahan yang dimulai dari rasa tidak enak badan dan berkurangnya nafsu makan selama beberapa hari
  • Setelah 5 - 7 hari baru muncul demam tinggi yang bahkan bisa mencapai 40 derajat celcius
  • Terdapat keluhan susah buang air besar karena yang diserang adalah saluran cerna. Dalam kasus tertentu, penderita tidak bisa melakukan buang air besar sampai seminggu
  • Denyut jantung terasa melambat
  • Ada kemungkinan terjadi ruam pada permukaan kulit
  • Terjadi pembengkakan limpa
PENCEGAHAN PENYAKIT TIPUS:
Karena penyakit ini menyerang saluran pencernaan, maka hal yang bisa dilakukan untuk mencegah penyakit tipus ini adalah dengan cara menjaga kebersihan makanan yang kita konsumsi. Ini tidak hanya berarti makan jadi yang kita konsumsi harus selalu bersih, namun kita juga harus memperhatikan mulai dari sumber bahan makanan, cara pengolahan, serta cara penyajiannya. hal terpenting adalah sebisa mungkin mneghindari mengkonsumsi makanan yang mengandung banyak bahan kimia dan bahan pengawet.
Selain itu, pencegahan terhadap penyakit tipus ini bisa dilakukan dengan cara mendapatkan imunisasi tipus. Imunisasi jenis ini diberikan sebanyak 3x, yaitu pada umur 15 bulan, 16 bulan, dan 17 bulan dan pengulangannya dilakukan 3 tahun sekali. Imunisasi ini juga bisa diberikan kepada orang dewasa jika salah satu anggota keluarganya ada yang mengalami serangan penyakit tipus.
 Penyakit Tipes dapat ditularkan melalui makanan dan minuman yang tercemar dengan kuman Tipes , Salmonella typhosa, kotoran, atau air kencing dari penderita Tipes.
Bila anda sering menderita penyakit ini kemungkinan besar makanan atau minuman yang Anda konsumsi tercemar bakterinya. Hindari jajanan di pinggir jalan terlebih dahulu. Atau telur ayam yang dimasak setengah matang pada kulitnya tercemar tinja ayam yang mengandung bakteri Tipes.
Untuk mencegah agar seseorang terhindar dari penyakit ini kini sudah ada Vaksin Tipes atau Tifoid yang disuntikkan atau secara minum obat dan dapat melindungi seseorang dalam waktu 3 tahun. Mintalah Dokter anda memberikan imunisasi tersebut.
Daya tahan tubuh juga harus ditingkatkan seperti gizi yg baik, tidur 7-8 jam/24 jam, olah raga secara teratur 3- 4 kali seminggu selama 1 jam. Bagi orang yang pernah mengalami penyakit Tipes sebaiknya tidak melakukan kegiatan yang sangat melelahkan. Karena akan lebih mudah kambuh kembali daripada orang yang sama sekali belum menderita Tipes.
Hindarilah makanan yang tidak bersih. Cucilah tangan sebelum makan. Bagi penderita carrier (tidak menderita penyakit ini, namun dapat menyebarkan bakterinya) tetap mengkonsumsi obat.
sumber:
carapedia.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah Dengan Sopan
Dilarang Pasang Iklan